Hari ini Mau Buat Konten Apa? IndiHome Selalu Setia Menemani

Hari ini mau buat konten apa? Pertanyaan ini setiap pagi menggelayut di pikiran saya. Wah, dah kayak content creator saja ya, hahaha.

Saat ini saya memang “sedang belajar” menjadi content creator, ceritanya. Tapi masih seputar kesukaan saya dalam dunia tulis-menulis.

Setelah pandemi berlalu, menerbitkan naskah di penerbit mayor itu cukup memakan waktu yang lama sekali. Ketika ada naskah yang selesai ditulis, inginnya bisa langsung di-publish dan cuan pun bisa segera didapat. Tapi, keinginan hanya tinggal keinginan.

Naskah-naskah milik saya yang berproses sebelum pandemi saja masih jauh “menuju publish”. Mengirimkan naskah baru ke penerbit mayor pun rasanya bukan rencana baik untuk waktu dekat ini. Lalu, sebagai penulis, saya harus bagaimana? Saya ingin memberikan kontribusi dalam tulisan.

Pada bulan Februari 2023, di antara kegalauan sebagai penulis, secara tidak sengaja saya berkenalan dengan sebuah platform marketplace yang menjual konten digital. Konten digital yang dijual berupa ebook, PDF, gambar, video, dan lainnya. Tulisan berupa artikel berisi tip-tip praktis juga bisa dijual.

Buat saya mengenal platform ini seperti mendapat durian runtuh. Tak perlu lagi kirim naskah ke penerbit, penulis bisa langsung jual konten tulisan sendiri, tak perlu nunggu jawaban redaksi selama 3 bulan. Dengan modal internet doang, saya bisa terbitkan sekaligus jual buku, artikel, atau video dalam waktu kurang dari 2 jam setelah naskah siap publish. Hanya dengan modal internet.

Internet menjadi kebutuhan primer manusia zaman sekarang. Internet provider ada banyak sekali, sejak 4 tahun lalu, belum berganti sampai sekarang, saya masih pakai internet provider IndiHome dari Telkom Indonesia. 

Punya jaringan internet sebagus IndiHome, sayang sekali jika tidak membuat “SESUATU”. Sejak saya bisa menjual konten tulisan hingga menentukan harga jualnya sendiri, IndiHome menemani hari-hari saya setiap waktu tanpa batas. Pokoknya, jangan lupa bayar tagihannya tanggal 20 setiap bulan.☺️ supaya internetnya lancar, cuan pun mengalir.

Seperti yang saya tuliskan di awal tulisan ini, hari ini mau buat konten apa? Itu yang saya tanyakan pada diri saya setiap hari.

Setelah tiga bulan berlalu, konten digital yang saya jual lumayan banyak. Berikut ini konten digital berupa ebook anak karya saya.

Ebook karya Paskalina Askalin.

Konten digital berupa PDF printable yang saya jual seputar lembar kerja untuk anak usia dini dan latihan soal materi pelajaran kelas 2 SD.

Cari ide, tulis, lalu jual, itu yang saya lakukan sekarang dan IndiHome selalu setiap menemani. Jangan salah pilih internet provider, pilih IndiHome dari Telkom Indonesia.

Setelah sibuk dengan konten yang saya jual di marketplace, kini saya keasyikan berkonten ria membuat konten video shorts di YouTube.

Menggambar dan menulis adalah dua kegiatan yang selalu saya lakukan setiap hari. Tapi, untuk bisa membuat video menulis atau menggambar saya belum bisa luangkan waktu. Karena inginnya membuat video yang bagus☺️. Jadinya fokus saya masih pada konten tulisan.

Tapi dua minggu lalu, akhirnya saya mencoba menggunggah video shorts tentang belajar menggambar mandala art. Ternyata video shorts itu dilihat oleh lebih dari 1500 orang. Woww, saya sendiri jadi takjub sendiri. Video shorts ini memang bukan video perdana di channel saya. Entah karena temanya disukai atau momennya pas, video ini dilihat banyak orang.

 

Ketika konten yang kita buat ditonton ribuan orang, rasanya memang senang sekali. Ada sebuah kepuasan tersendiri dan rasa itu baru saya rasakan dua minggu belakangan ini.

Link video ini ditonton lebih dari 3000 orang.  – Menggambar Mandala Art

Sejak video shorts saya ditonton oleh ribuan orang, kini saya jadi ketagihan.☺️ Jadinya, selalu berpikir “hari ini membuat konten apa?”

Tampilan video shorts di channel YouTube.

Hampir setiap hari saya mengunggah video shorts. Memang tidak selalu ditonton ribuan orang, tapi pada akhirnya berkonten ria menjadi kesenangan dan hiburan tersendiri buat saya. Harapannya konten yang saya buat bisa bermanfaat untuk yang membacanya atau menontonnya. Dan untuk saya sendiri, semoga saya bisa memilih dan memilah konten yang layak diunggah ke publik.

Internet memang luar biasa berperan dalam hidup manusia saat ini. Tanpa internet, seperti sayur tanpa garam. Tapi lebih hambar lagi jika jaringan internetnya tak sebagus IndiHome. Berkonten ria menjadi lebih asyik dan menyenangkan bersama Internet Provider pilihan Indonesia, IndiHome dari Telkom Indonesia.

Persiapan Masuk SD: Belajar Macam-macam Kalimat dalam Bahasa Indonesia

Persiapan Masuk SD: Belajar Macam-macam Kalimat dalam Bahasa Indonesia

Anak kelas 1 SD sudah belajar kalimat, ini faktanya. Anak kelas 1 SD juga belajar huruf
dan kata, tetapi sekilas saja di awal-awal bab buku Tematik 1A. Oleh karena itu, mengamati materi-materi awal yang dipelajari anak kelas 1 SD, calistung saja tidak cukup untuk mempersiapkan anak masuk SD.

Pelajaran bahasa Indonesia sudah mempelajari kalimat. Selain itu teks bacaan atau materi dalam buku yang disajikan membutuhkan kemampuan membaca. Jika anak tidak bisa membaca, secara otomatis anak tidak bisa mengikuti pelajaran dengan baik.

Anak kelas 1 SD sudah belajar macam-macam kalimat dalam pelajaran Bahasa Indonesia. Macam-macam kalimat yang dipelajari di antaranya:
– Kalimat perkenalan
– Kalimat ajakan
– Kalimat ungkapan terima kasih
– Kalimat permintaan tolong
– Kalimat permintaan maaf
– Kalimat perintah
– Kalimat pujian

Ketika orangtua mempersiapkan anaknya masuk SD,  bisa calistung saja tidak cukup. Anak harus mulai diperkenalkan materi pembelajaran yang akan dihadapinya di jenjang SD.

 

Buku 250 Soal Jadi Anak SD bukan buku tes masuk SD, bukan hanya buku aktivitas calistung. Buku 250 Soal Jadi Anak SD mempersiapkan anak siap hadapi pelajaran Tematik SD. Salah satu contohnya, materi macam-macam kalimat pada halaman 93.

Halaman 93 Buku 250 Soal Jadi Anak SD.

Dalam buku 250 Soal Jadi Anak SD selain ada latihan calistung, anak juga diperkenalkan materi-materi yang akan dihadapinya di SD, terutama dalam pelajaran Tematik.

 

Buku 250 Soal Jadi Anak SD lengkap soalnya, banyak variasi soalnya. Berikut ini keunggulan buku 250 : 👍👇

✅Dalam buku 250 Soal Jadi Anak SD tidak hanya ada 250 soal, lho, melainkan ada 375 soal (250 soal + 125 soal).
✅Bentuk soal dalam buku 250 Soal Jadi Anak SD bervariasi sehingga dapat melatih anak siap menghadapi variasi soal yang dihadapi di SD.
✅Buku 250 Soal Jadi Anak SD dapat digunakan oleh anak kelas TK B hingga kelas 2 SD.
✅Buku 250 Soal Jadi Anak SD disajikan berwarna sehingga menarik perhatian minat anak untuk belajar bersama buku ini

Beli buku 250 Soal Jadi Anak SD

DAFTAR ISI EBOOK 20 DONGENG FABEL MANCANEGARA

DAFTAR ISI EBOOK 20 DONGENG FABEL MANCANEGARA

20 Dongeng Fabel Mancanegara

1. Kisah Anak Burung Membalas Budi, Fabel dari Iran
2. Kisah Tomasso si Kucing Pemberani, Fabel dari Italia
3. Kisah Keluarga yang Aneh Tetapi Kompak, Fabel dari Yaman
4. Kisah Buaya yang Gagal Memperdayai Monyet, Fabel dari India
5. Kisah Semut dan Merpati, Fabel dari Spanyol
6. Kisah Kambing Tua yang Bijaksana, Fabel dari Kanada
7. Kisah Hancurnya Persahabatan Singa dan Serigala. Fabel dari Botswana
8. Kisah Sekelompok Monyet, Fabel dari Tibet
9. Kisah Singa yang Tidak Sombong Lagi, Fabel dari Kenya
10. Kisah Katak Penghuni Sumur Dangkal, Fabel dari Cina

11. Kisah Katak Usil pada Tikus, Fabel dari Nigeria
12. Kisah Dua Kambing Egois, Fabel dari Yunani
13. Kisah Dua Kadal Hutan, Webubu dan Nagari, Fabel dari Haiti
14. Kisah Serigala Pemangsa yang Mudah Tertipu, Fabel dari Mongolia
15. Kisah Dua Merpati Bersaudara, Fabel dari Denmark
16. Kisah Burung Hantu dan Tikus, Fabel dari Jepang
17. Kisah Kera yang Tidak Setia Kawan, Fabel dari Afrika Selatan
18. Kisah Landak Pahlawan, Fabel dari Jerman
19. Kisah Kambing yang Pemberani, Fabel dari Rusia
20. Kisah Reynard si Rubah Muda, Fabel dari Prancis

Dapatkan EBOOK LENGKAPNYA. 👇👇 BAYAR 1️⃣ KALI BACA SEUMUR HIDUP😀

20 DONGENG FABEL MANCANEGARA

SERI A 10 DONGENG FABEL MACANEGARA

SERI B 10 DONGENG FABEL MACANEGARA

Tiga Buku untuk Mempersiapkan Anak Masuk SD

Tepat di Hari Pendidikan Nasional 2023, saya rekomendasikan 3 buku aktivitas untuk mempersiapkan pendidikan anak di jenjang SD. Tiga buku aktivitas itu adalah Super Melejitkan Kecerdasan Anak PAUD, Aktivitas 10 in 1 Anak PAUD Cerdas, dan 250 Soal Jadi Anak SD.

Tes calistung masuk SD memang sudah dihapus oleh Pak Menteri, tetapi mempersiapkan anak masuk SD bukan hanya tentang kemampuan calistung atau kemampuan akademik. Banyak kemampuan lain yang perlu dipersiapkan saat anak akan masuk SD, di antaranya kemampuan atau keterampilan sosial, emosional, dan psikomotorik. Oleh karena itu, begitu banyak persiapan yang harus dilakukan orangtua.

Tiga buku aktivitas ini tidak mengajari anak calistung. Tiga buku aktivitas ini, terkhusus buku Super Melejitkan Kecerdasan Anak PAUD dan Aktivitas 10 in 1 Anak PAUD Cerdas, mengasah kecerdasan dan berbagai kemampuan anak yang pasti bermanfaat untuk anak saat duduk di bangku SD.

Super Melejitkan Kecerdasan Anak PAUD

Judul: Super Melejitkan Kecerdasan Anak PAUD
Penulis: Paskalina Askalin
Penerbit: Elex Media Komputindo
Terbit: Mei, 2019
Tebal: 100 halaman
Isi: Fullcolor
ISBN: 978-602-04-9591-0

Beli Buku: Super Melejitkan Kecerdasan Anak PAUD

Sinopsis
Semua anak cerdas. Tapi, bagaimana kita mengasah dan melejitkan kecerdasan mereka? Yuk, ajak mereka berlatih dengan Super Melejitkan Kecerdasan Anak PAUD. Isinya sederhana, mudah dikerjakan anak, tapi menantang anak untuk berpikir.

Aktivitas 10 in 1 Anak PAUD Cerdas

Dengan Aktivitas 10 in 1 Anak PAUD Cerdas anak bisa belajar dan berlatih tujuh keterampilan dan kemampuan lain selain membaca, menulis, dan berhitung, yaitu menebalkan bentuk dan huruf, mewarnai, mengenal alat musik, mencari perbedaan, memasangkan, mengidentifikasi gambar, dan menceritakan gambar.

Data buku
Penulis: Paskalina Askalin – Editor: Asteria Renny – Ilustrator: Fendi ISBN13/EAN: 9786230019999 – SKU: 720070890 – Harga: Rp90.000 – Terbit: 14 Oktober 2020 – Kertas: HVS 80 gram – Halaman: 64 Dimensi: 0.3 x 21 cm – Berat: 176 gram

250 Soal Jadi Anak SD

Keunggulan buku 250 Soal Jadi Anak SD
📌 Dalam buku 250 Soal Jadi Anak SD tidak hanya ada 250 soal, lho, melainkan ada 375 soal (250 soal + 125 soal).
📌 Bentuk soal dalam buku 250 Soal Jadi Anak SD bervariasi sehingga dapat melatih anak siap menghadapi variasi soal yang dihadapi di SD.
📌 Buku 250 Soal Jadi Anak SD dapat digunakan oleh anak kelas TK B hingga kelas 2 SD.
📌 Buku 250 Soal Jadi Anak SD disajikan berwarna sehingga menarik perhatian minat anak untuk belajar bersama buku ini.

Beli Buku: 250 Soal Jadi Anak SD

SELAMAT HARI PENDIDIKAN NASIONAL 2023

 

Ada Cerita di Balik Quote (1)

Ketika kita membaca kalimat bijak, kalimat mutiara, kalimat nasihat, atau quote motivasi dari seorang tokoh terkenal, rasanya seakan mendapat suntikan semangat. Benar begitu, kan?

Misalkan quote J.K Rowling, penulis Harry Potter ini.

“Yang paling penting adalah membaca sebanyak mungkin, seperti yang saya lakukan. Membaca akan memberi Anda pemahaman tentang apa yang membuat tulisan baik dan itu akan memperbesar kosakata Anda.
– J.K Rowling –

“Saya adalah penulis paling bebas di dunia.”
– J.K Rowling –

Saat kita (penulis) membaca quote di atas, kita termotivasi atau setuju dengan isi kalimat dalam quote itu. Mungkin, jika yang membaca bukan penulis, quote itu terasa biasa saja.

Sebagai penulis, quote J.K Rowling tentang membaca sebanyak mungkin sangat bermakna buat saya. Seorang penulis memang harus banyak membaca. Saya sangat setuju dengan quote itu.

Seorang penulis harus banyak membaca. Tanpa membaca tulisannya akan jadi “kosong”.

Paskalina Askalin

Sebuah qoute, kalimat mutiara, kalimat motivasi, atau kalimat nasihat, pasti lahir dari suatu peristiwa yang dilihat, dirasa, atau dialami. Selanjutnya, quote itu menjadi kalimat yang kuat akan makna bagi si pembuat quote. Atau bisa juga quote itu sengaja dibuat oleh si pembuat untuk menasihati orang lain yang membacanya.

Baca juga: 15 Kalimat Mutiara yang Menggetarkan Hati Ibu

Keinginan saya setiap hari adalah menulis, tapi saya tidak bisa meninggalkan tanggung jawab dan rutinitas yang harus dilakukan. Jadi, ketika saya memutuskan untuk sejenak menghentikan semua rutinitas untuk menulis, seakan dunia di sekitar saya berhenti.

Dari peristiwa yang saya alami di atas, lahirlah kalimat ini: Saat aku menulis, dunia di sekitarku seakan berhenti. Hanya ada aku dan kata-kata.

Saat aku menulis, dunia di sekitarku seakan berhenti. Hanya ada aku dan kata-kata.

Paskalina Askalin

Bagi saya, quote yang saya tulis adalah kalimat nasihat sekaligus kekuatan. Sebagai seorang ibu tanpa asisten rumah tangga, semuanya dikerjakan sendiri, dan selalu saja ada rutinitas rumah yang harus dikerjakan, menyisihkan waktu untuk menulis itu sangat sulit. Ketika ada keinginan dan ada target menulis yang harus diselesaikan, terpaksa saya harus menghentikan rutinitas dan terpaku pada laptop.

Jadilah quote: Saat aku menulis, dunia di sekitarku seakan berhenti. Hanya ada aku dan kata-kata.

Jadi apa quote-mu hari ini?