Puisi Dua Kata
Sabar Telinga
Telinga telinga
Telinga telinga
Kasihan kalian
Sabar telinga
Tegar telinga
Andai bisa
Kau berteriak
Tapi sayang
Kau takbisa
Kasihan kalian
Telinga telinga
Tunggu waktunya
Hening terasa
Damai di jiwa
Telinga telinga
Aku tahu
Aku tahu
Rasa itu
Rasa kesal
Takbisa kesal
Ah sungguh
Aku tahu
Aku tahu
Rasa itu
Ingin beramarah
Tapi payah
Ah telinga
Telinga telinga
Sabar telinga
Tegar telinga
Kutemani kau
Hingga waktunya
Ditulis oleh Paskalina Askalin
(Depok, 21.09.23)
Gejolak Dinding
Andai andai
Aku berandai
Tapi takberani
Aku berandai
Aku bergerak
Aku berlari
Tapi tidak
Aku dinding
Hanya dinding
Apa dayaku
Akhirnya kupasrah
Getaran kurasa
Hentakan kuterima
Aku nrimo
Pasrah wae
Ditulis oleh Paskalina Askalin
(Depok, 21.09.23)
Puisi dua kata adalah puisi yang setiap barisnya terdiri dari dua kata. Puisi dua kata tercipta begitu saja pada bulan September 2023. Puisi “Sabar Telinga” dan “Gejolak Dinding” terinspirasi dari suara-suara dari dinding yang memecahkan telinga dan saya ingin mewakili rasa yang dialami para telinga dan para dinding. (Paskalina Askalin)